Breaking News
light_mode
Trending
Beranda » Al-Bahjah TV » Hukum Jimak Saat Puasa Menurut Pandangan Buya Yahya

Hukum Jimak Saat Puasa Menurut Pandangan Buya Yahya

  • account_circle Lazuardi Ferara
  • calendar_month Sel, 12 Mar 2024
  • visibility 440
  • comment 0 komentar

Hukum Jimak Saat Puasa Menurut Pandangan Buya Yahya – Dalam sebuah ceramah, Buya Yahya menjawab pertanyaan seorang penanya tentang hukum melakukan hubungan intim atau jimak saat bulan puasa. Pertanyaan ini menjadi penting karena bulan puasa adalah waktu suci bagi umat Islam di mana mereka diwajibkan menahan diri dari makan, minum, dan aktivitas lainnya dari fajar hingga senja.

Hukum Jimak Saat Puasa Menurut Pandangan Buya Yahya

Dosa Besar dan Kewajiban Kafarat

Buya Yahya menjelaskan bahwa melakukan hubungan intim, atau jimak, di siang hari bulan Ramadan adalah dilarang secara tegas. Hal ini tidak hanya mencakup aktivitas tersebut dengan istri, tetapi juga dengan orang lain. Dalam Islam, melakukan jimak di siang hari bulan puasa adalah dosa besar.

Dalam konteks ini, Buya Yahya menegaskan bahwa jika seseorang sengaja melakukan hubungan intim dengan istri di siang hari bulan Ramadan, mereka berada dalam pelanggaran serius terhadap aturan agama. Aturan ini berlaku bagi setiap orang yang berpuasa dan berada dalam keadaan sehat.

Kafarat dan Hukuman

Selanjutnya, Buya Yahya menyampaikan bahwa jika seseorang melakukan pelanggaran ini, mereka harus membayar kafarat (denda) yang ditentukan. Kafarat ini termasuk memerdekakan budak jika memungkinkan, atau berpuasa selama dua bulan berturut-turut. Namun, jika seseorang tidak mampu melakukan kafarat tersebut, mereka harus memberi makan 60 fakir miskin sebagai gantinya.

Pentingnya Taubat dan Istighfar

Namun, Buya Yahya menegaskan bahwa kafarat yang dikenakan oleh aturan agama ini tidak dapat dianggap enteng. Bahkan jika seseorang membatalkan puasanya setelah melakukan pelanggaran tersebut, dosa besar tetap tercatat di hadapan Allah SWT.

Dalam penjelasannya, Buya Yahya menyoroti pentingnya taubat dan istighfar (memohon ampunan) bagi mereka yang melakukan pelanggaran tersebut. Meskipun kafarat harus dilaksanakan sesuai ketentuan agama, penting untuk memperbaiki diri dan berusaha untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama di masa depan.

Menjaga Kehormatan Bulan Ramadan

Dalam konteks hukum agama Islam, Buya Yahya mengingatkan umat Islam untuk menjaga kehormatan bulan Ramadan dengan tidak hanya menahan diri dari makan dan minum, tetapi juga dari segala bentuk perbuatan yang dapat merusak kesucian dan kekhususan bulan yang penuh berkah ini.

Lebih detail mengenai hal ini bisa disimak melalui youtube Al Bahjah TV dibawah ini :

  • Penulis: Lazuardi Ferara

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Podcast Satu Hati : Membangun Cinta dan Mengikat Hati dengan Baginda Nabi

    Podcast Satu Hati : Membangun Cinta dan Mengikat Hati dengan Baginda Nabi

    • calendar_month Jum, 5 Jul 2024
    • account_circle Yayasan Al-Bahjah
    • visibility 70
    • 0Komentar

    Mencintai Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam mengharuskan adanya penghormatan, ketundukan, dan keteladanan kepada beliau serta mendahulukan sabda beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam atas segala ucapan makhluk, serta mengagungkan Sunnah-sunnahnya. Pernahkah sahabat merasa ingin memperkuat hubunganmu dengan Baginda Nabi Muhammad SAW? Ingin menumbuhkan cinta dan rasa hormat yang lebih dalam kepada beliau? Jika ya, maka podcast “Membangun Cinta dan Mengikat Hati […]

  • Wakil Rektor UNISSULA Hadir di Workshop OBE Al-Bahjah

    Hadirkan Wakil Rektor UNISSULA, P2M STAI Al-Bahjah Sukses Gelar Workshop Kurikulum & RPS Berbasis OBE

    • calendar_month Sen, 20 Okt 2025
    • account_circle M. Khoiruzzadittaqwa
    • visibility 238
    • 0Komentar

    P2M STAI Al-Bahjah gelar Workshop Kurikulum dan RPS Berbasis OBE untuk tingkatkan mutu akademik, Senin (20/10) di STAI Al-Bahjah Cirebon.

  • Open House Buya Yahya di SMPIQU Al-Bahjah Bacem Ponggok Blitar: Semarak Ilmu dan Inspirasi

    Open House Buya Yahya di SMPIQU Al-Bahjah Bacem Ponggok Blitar: Semarak Ilmu dan Inspirasi

    • calendar_month Sel, 30 Apr 2024
    • account_circle Yayasan Al-Bahjah
    • visibility 151
    • 0Komentar

    Bacem, 27 April 2024 – Suasana khidmat dan penuh persaudaraan mewarnai SMPIQU Al-Bahjah Bacem Ponggok Blitar pada hari Sabtu 27 April 2024. Kedatangan Buya Yahya, ulama ternama Indonesia, bersama para sesepuh pondok menjadi momen spesial dalam acara Open Houseyang diselenggarakan oleh sekolah tersebut. Acara ini dihadiri oleh para sesepuh dan pejuang se-Jawa Timur, wali santri, […]

  • Doa Dikabulkan: Tiga Golongan yang Mustajab doa Menurut Ajaran Islam

    Doa Dikabulkan: Tiga Golongan yang Mustajab doa Menurut Ajaran Islam

    • calendar_month Sel, 6 Mei 2025
    • account_circle Yayasan Al-Bahjah
    • visibility 142
    • 0Komentar

    Di dalam kehidupan beragama, setiap hamba tentunya ingin agar doanya dikabulkan oleh Allah SWT. Namun, ada kalanya kita merasa doa yang kita panjatkan tampak tidak terjawab. Dalam tradisi Islam, terdapat ajaran yang menyatakan bahwa ada tiga golongan yang doa-doanya tidak ditolak, sebagaimana disebutkan oleh Rasulullah Muhammad SAW. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam […]

  • Selangkah Lebih Dekat dengan Pondok, Tafaqquh Kembali Gelar Seleksi Mabit Santri Baru

    Selangkah Lebih Dekat dengan Pondok, Tafaqquh Kembali Gelar Seleksi Mabit Santri Baru

    • calendar_month Ming, 23 Nov 2025
    • account_circle Redaksi Media
    • visibility 317
    • 0Komentar

    Cirebon-Pondok Pesantren Al-Bahjah telah sukses melaksanakan proses seleksi Penerimaan Santri Baru (PSB) Tafaqqquh tahun ajaran 1447–1448 H/2026–2027 M. Program Tafaqquh Al-Bahjah merupakan program pendidikan dengan sistem muqim (menetap) untuk santri putra dan putri, yang fokus pada pendalaman ilmu agama, seperti bahasa Arab, Fiqih, Aqidah, dan Akhlak. Peserta yang mengikuti seleksi mabit kali ini berjumlah 21 orang. 16 […]

  • Ponpes Al-Bahjah Terima Kunjungan Habib Muhammad Al-Habsyi, Dzurriyah Pengarang Maulid Simtudduror

    Ponpes Al-Bahjah Terima Kunjungan Habib Muhammad Al-Habsyi, Dzurriyah Pengarang Maulid Simtudduror

    • calendar_month Rab, 26 Nov 2025
    • account_circle Redaksi Media
    • visibility 212
    • 0Komentar

    Cirebon-Pesantren Al-Bahjah menerima kunjungan kehormatan dari Habib Muhammad Al-Habsyi, dzurriyah dari Al-Habib Ali Al-Habsyi, ulama besar pengarang Maulid Simtudduror, pada Sabtu pukul 18.00 WIB. Kunjungan berlangsung dalam suasana hangat sekaligus khidmat. Sesampainya di area pesantren, Habib Muhammad Al-Habsyi disambut langsung oleh Pengasuh Ponpes Al-Bahjah, Buya Yahya, yang kemudian memimpin pertemuan silaturahmi di lingkungan pesantren. Pertemuan […]

expand_less